WANITA DAN KECANTIKAN
Salon kecantikan serupa bengkel bagi kendaraan. Mereka yang masuk ke dalamnya menyerahkan diri untuk diproses. Dalam arti, diubah menjadi seseorang yang lebih baik secara penampilan. Yang lebih baik itu adalah identik dengan lebih cantik, lebih menarik berdasarkan standarisasi tertentu.
Kecantikan bagi perempuan adalah napas, seperti oksigen yang harus mereka hirup untuk membuat jantung tetap berdenyut dan sel-sel tubuh tumbuh. Kecantikan bagi perempuan adalah keharusan.
Kecantikan bagi perempuan adalah napas, seperti oksigen yang harus mereka hirup untuk membuat jantung tetap berdenyut dan sel-sel tubuh tumbuh. Kecantikan bagi perempuan adalah keharusan.
Apa yang disebut cantik adalah sebuah kategori yang terstandarisasi. Ketika sebuah produk – yang diyakini mampu mendukung kecantikan, selain juga adalah karya massal industri-diluncurkan, sebuah strategi bisnis yang merupakan bagian dari kapitalisasi akan membentuk suatu konstruksi pemahaman makna yang disebut sebagai cantik.
Seorang perempuan yang terpilih akan diposisikan sebagai ikon dan menjadikan kondisi raganya, apakah itu wajah, kulit, bentuk tubuh, model rambut, dan ornamen lain yang dimilikinya, sebagai dimensi tunggal lambang kecantikan. Strategi bisnis akan menanamkan pengaruh bahwa citra serupa ikon itu akan bisa diperoleh dengan produk yang mereka produksi. Perempuan, dalam arti konsumen yang menjadi target grup akan diyakinkan bahwa pemakaian dan aplikasi produk yang ditawarkan akan membuat mereka serupa model yang didimensikan tersebut.
Kondisi raga seorang ikon akan dieksploitasi sedemikian rupa sehingga model ini akan menjadi sebuah standar dan menjebak masyarakat pada situasi pseudo consciousnes, kesadaran semu, yaitu situasi ketika harga diri terbentuk berdasarkan standarisasi yang muncul dari lingkungan sekitar. Standarisasi ini seringkali mampu memanipulasi seseorang sedemikian rupa hingga membentuk struktur kerangka berpikir untuk sungguh percaya dan meyakini sepenuhnya standar itu. Lebih jauh standarisasi ini akan mennjauhkan keyakinan diri sendiri.
Hal ini yang menjadikan perempuan memiliki keseragaman keinginan untuk menjadikan raganya serupa model yang dieksploitasi sehingga dengan demikian akan menjadikan perempuan tidak sebagai dirinya sendiri. Maka, banyak orang-orang dengan penampilan serupa, yang bagi mereka itu adalah bagian dari tren, kecenderungan gaya hidup yang menunjukkan aktualisasi terhadap perubahan dan kemajuan zaman. Itu pemahaman mereka, tanpa sadar bahwa sesungguhnya mereka sedang dipengaruhi.
Hal ini tampak jelas pada para tamu yang menjadi pelanggan salon, yang terus datang sebagai proses usaha untuk menjadikan dirinya mencapai taraf kecantikan yang distandarisasi itu. Mereka merelakan dirinya diproses sedemikian rupa, yang seringkali memunculkan rasa sakit untuk mendapatkan kecantikan yang mereka inginkan.
Merelakan rambutnya ditekan dengan logam panas bersuhu sekian derajat, yang mampu melepuhkan kulit demi mendapatkanrambut lurus serupa rambut model iklan sampo. Tanpa peduli bahwa bisa jadi rambut sang model yang tampak di media massa itu adalah hasil rekayasa teknologi fotografi digital. Tanpa peduli betapa tersiksanya helai-helai rambut mereka tertindas logam panas demi sebuah pelurusan, tanpa peduli betapa helai-helai rambut itu akan kering kerontang sesudahnya.
Untuk mendapatkan penampilan sempurna lainnya, maka para perempuan yang datang ke salon akan merelakan wajahnya dipoles dengan apa saja, entah seberapa tebal krim-krim pemulas itu menutup pori-pori kulit. Sepanjang mereka anggap polesan itu mampu menutupi faktor negatif pengurang tampilan cantik, mereka akan menurut saja.
Itulah tugas seorang perias, yang membekali diri dengan kemampuan memainkan warna pada wajah para perempuan dan aneka trik polesan lainnya, demi menjadikan para perempuan sebagai seseorang dengan penampilan berbeda, mewujudkan mereka sebagai sosok yang lain.
Mereka bukan lagi sebagaimana mereka adanya, melainkan dalam penjelmaan impian. Mereka sebagai sosok yang memenuhi standarisasi untuk dianggap cantik. Begitulah, para perempuan akan selalu terpengaruh untuk memeragakan konstruksi dari standarisasi yang telah ditentukan oleh sekelompok golongan atau pihak tertentu-bisa jadi kaum kapitalis yang mendapatkan keuntungan dari situasi itu-meskipun standarisasi tersebut tidak jelas relevansinya dengan kepentingan pribadi para perempuan.
Sementara, sesungguhnya cantik adalah sesuatu yang relatif, bersifat sangat individual. Apa yang menurut seseorang cantik, belum tentu memiliki konsep cantik yang serupa pada penglihatan orang lain. Masing-masing mata memiliki konsep individual dalam memaknai sebuah kecantikan. Tidak akan pernah ada parameter khusus untuk menetapkan kriteria cantik karena kecantikan tidak bisa diukur berdasarkan standarisasi yang diberlakukan oleh golongan tertentu. Apalagi bila kelompok tertentu itu memiliki kepentingan ekonomi terhadap standarisasi tersebut.
Seorang perempuan yang terpilih akan diposisikan sebagai ikon dan menjadikan kondisi raganya, apakah itu wajah, kulit, bentuk tubuh, model rambut, dan ornamen lain yang dimilikinya, sebagai dimensi tunggal lambang kecantikan. Strategi bisnis akan menanamkan pengaruh bahwa citra serupa ikon itu akan bisa diperoleh dengan produk yang mereka produksi. Perempuan, dalam arti konsumen yang menjadi target grup akan diyakinkan bahwa pemakaian dan aplikasi produk yang ditawarkan akan membuat mereka serupa model yang didimensikan tersebut.
Kondisi raga seorang ikon akan dieksploitasi sedemikian rupa sehingga model ini akan menjadi sebuah standar dan menjebak masyarakat pada situasi pseudo consciousnes, kesadaran semu, yaitu situasi ketika harga diri terbentuk berdasarkan standarisasi yang muncul dari lingkungan sekitar. Standarisasi ini seringkali mampu memanipulasi seseorang sedemikian rupa hingga membentuk struktur kerangka berpikir untuk sungguh percaya dan meyakini sepenuhnya standar itu. Lebih jauh standarisasi ini akan mennjauhkan keyakinan diri sendiri.
Hal ini yang menjadikan perempuan memiliki keseragaman keinginan untuk menjadikan raganya serupa model yang dieksploitasi sehingga dengan demikian akan menjadikan perempuan tidak sebagai dirinya sendiri. Maka, banyak orang-orang dengan penampilan serupa, yang bagi mereka itu adalah bagian dari tren, kecenderungan gaya hidup yang menunjukkan aktualisasi terhadap perubahan dan kemajuan zaman. Itu pemahaman mereka, tanpa sadar bahwa sesungguhnya mereka sedang dipengaruhi.
Hal ini tampak jelas pada para tamu yang menjadi pelanggan salon, yang terus datang sebagai proses usaha untuk menjadikan dirinya mencapai taraf kecantikan yang distandarisasi itu. Mereka merelakan dirinya diproses sedemikian rupa, yang seringkali memunculkan rasa sakit untuk mendapatkan kecantikan yang mereka inginkan.
Merelakan rambutnya ditekan dengan logam panas bersuhu sekian derajat, yang mampu melepuhkan kulit demi mendapatkanrambut lurus serupa rambut model iklan sampo. Tanpa peduli bahwa bisa jadi rambut sang model yang tampak di media massa itu adalah hasil rekayasa teknologi fotografi digital. Tanpa peduli betapa tersiksanya helai-helai rambut mereka tertindas logam panas demi sebuah pelurusan, tanpa peduli betapa helai-helai rambut itu akan kering kerontang sesudahnya.
Untuk mendapatkan penampilan sempurna lainnya, maka para perempuan yang datang ke salon akan merelakan wajahnya dipoles dengan apa saja, entah seberapa tebal krim-krim pemulas itu menutup pori-pori kulit. Sepanjang mereka anggap polesan itu mampu menutupi faktor negatif pengurang tampilan cantik, mereka akan menurut saja.
Itulah tugas seorang perias, yang membekali diri dengan kemampuan memainkan warna pada wajah para perempuan dan aneka trik polesan lainnya, demi menjadikan para perempuan sebagai seseorang dengan penampilan berbeda, mewujudkan mereka sebagai sosok yang lain.
Mereka bukan lagi sebagaimana mereka adanya, melainkan dalam penjelmaan impian. Mereka sebagai sosok yang memenuhi standarisasi untuk dianggap cantik. Begitulah, para perempuan akan selalu terpengaruh untuk memeragakan konstruksi dari standarisasi yang telah ditentukan oleh sekelompok golongan atau pihak tertentu-bisa jadi kaum kapitalis yang mendapatkan keuntungan dari situasi itu-meskipun standarisasi tersebut tidak jelas relevansinya dengan kepentingan pribadi para perempuan.
Sementara, sesungguhnya cantik adalah sesuatu yang relatif, bersifat sangat individual. Apa yang menurut seseorang cantik, belum tentu memiliki konsep cantik yang serupa pada penglihatan orang lain. Masing-masing mata memiliki konsep individual dalam memaknai sebuah kecantikan. Tidak akan pernah ada parameter khusus untuk menetapkan kriteria cantik karena kecantikan tidak bisa diukur berdasarkan standarisasi yang diberlakukan oleh golongan tertentu. Apalagi bila kelompok tertentu itu memiliki kepentingan ekonomi terhadap standarisasi tersebut.
LANGKAH MUDAH UNTUK WAJAH CANTIK DAN SEHAT
Kebanyakan produk kecantikan yang bermanfaat untuk melembabkan dan menyihatkan kulit dibuat daripada bahan-bahan yang terdapat di alam semulajadi. Oleh kerana itu, mengapa tidak terus mengambil dari sumbernya sahaja jika ingin mendapatkan kulit sihat seperti yang diinginkan?
Berikut ini 10 cara mudah mendapatkan kulit wajah yang sihat dengan bahan alam semulajadi:
Tepuk wajah dengan kain yang dibasahi dengan air panas untuk membuka pori-pori. Kemudian sapukan madu pada wajah dan biarkan selama 15 hingga 30 minit. Bilas dengan air hangat, kemudian tepuk-tepuk wajah dengan kain yang dibasahi air sejuk.
Buatlah masker dengan kuning telur mentah. Aplikasikan kuning telur pada wajah dan leher, biarkan selama 30 minit, bilas dengan air sejuk.
Anda juga boleh membuat masker dengan putih telur. Aplikasikan putih telur pada wajah dan biarkan hingga putih telur mengering di wajah, kemudian baru anda hangatkan.
Untuk cara yang lebih mudah, anda boleh menggunakan anggur. Cukup potong sebiji anggur menjadi dua, kemudian gosokkan isinya pada wajah. Setelah merata, bilas dengan air sejuk.
Tumbuk pisang yang sudah terlalu masak hingga halus, kemudian sapukan keseluruh wajah. Biarkan selama 15 hingga 30 minit, kemudian bilas dengan air hangat.
Yogurt tanpa rasa juga boleh digunakan untuk menyegarkan dan melembabkan wajah. Sapukan yogurt pada wajah dan biarkan selama 15 hingga 20 minit sebelum dibilas dengan air sejuk.
Jika anda memiliki bibir yang pecah-pecah, sapukan minyak zaitun sebelum tidur. Biarkan semalaman dan dapatkan bibir lebih lembab esok harinya.
Hancurkan buah avokado lalu sapukan pada wajah. Biarkan selama 10 minit, kemudian bilas dengan air dingin. Avokado baik untuk kesihatan dan keremajaan kulit.
Siapkan susu pada sebuah bekas, kemudian celupkan sedikit cotton bud atau kapas dan terapkan pada wajah. Biarkan hingga anda merasa kulit wajah jadi lebih tegang dan bersihkan dengan air hangat. Rasakan kulit wajah menjadi lebih lembut.
Gunakan baking soda untuk mengangkat kulit mati dengan mencampurkannya dengan cleanser harian Anda.
97% MEREKA YANG TELAH MEMILIKI WAJAH YANG MENAWAN, BENTUK BADAN YANG SLIM & BUAH DADA YANG MONTOK BESAR!
DIJAMIN 200% CUTTING BERGETAH MACAM MODEL IKLAN
Magic Cream pelbagai guna untuk lelaki & wanita hanya dengan sapuan MAMPU :
✔ Menganjalkan kulit wajah dalam 5 minit digunakan
✔ Menjadikan kulit wajah gebu & cerah seperti zaman remaja
✔ Mata menggoda kerana eye bag & gelap lingkaran mata hilang
✔ Menghilangkan jerawat jeragat & menjadikan pori halus
✔ Memancungkan hidung ala Hindustan
✔ Membentuk dagu dan wajah serta bibir menawan
✔ Membakar lemak sambil menjadikan badan anda slim
✔ Membesar dan menganjalkan buah dada dan punggung
✔ Meningkatkan keinginan sexsual lelaki & wanita
✔ Meningkatkan saiz idaman lelaki
✔ 100 % Tiada kesan sampingan kecuali badan & wajah menawan
✔ Tiada bahan kimia yang menjejaskan kesihatan
✔ Tak perlu penik untuk dimakan kerana Disahkan halal
✔ Kualiti terjamin dengan GMP certifie
Krim FIRMAX-3 ialah sebagai penstabil hormon yang sempurna atau formulasi sempurna dan diakui sebagai pemulih hormon semulajadi yang terbaik.Bintang baru dalam bio-perubatan yang lebih efektif dan berkesan.Kandungan istimewanya diketahui mengimbangi pengeluaran hormon secukupnya untuk kesihatan dan kehidupan yang sempurna.Juga sebagai pencegah jangkitan, menukarkan phytohormone,mengimbangi metabolisma,antioksida dan merehatkan otot.Produk terbaru dan trend terbaru untuk mengebukan dan mengembalikan kejelitaan wanita.
Format Pemesanan :
AZM : Jumlah Pesanan : Nama Produk : Nama Pemesan : Alamat Lengkap : No. HP : Nama Bank Pembayaran
Contoh :
AZM : 2 BOX Firmax3 : Ibu Rohamina : Taman Victoria Jl. Mahkota Putra No. 128 Sentul City Bogor 16810 : 082126504xxx : BCA Kirim ke
082-126-504-008 (Tsel), 087-826-870-008 (XL), atau PIN BB: 542DA90B
AZM : Jumlah Pesanan : Nama Produk : Nama Pemesan : Alamat Lengkap : No. HP : Nama Bank Pembayaran
Contoh :
AZM : 2 BOX Firmax3 : Ibu Rohamina : Taman Victoria Jl. Mahkota Putra No. 128 Sentul City Bogor 16810 : 082126504xxx : BCA Kirim ke
082-126-504-008 (Tsel), 087-826-870-008 (XL), atau PIN BB: 542DA90B
0 komentar :
Posting Komentar